Dalam perjalanan dari Surabaya ke Pontianak, saya dan dua orang teman harus mengikuti penerbangan transit di Jakarta. Dan pada dua bandara ini saya harus mengalami penu
ndaan keberangkatan pesawat. Di Jakarta pesawat tertunda cukup lama, dan yang luar biasa adalah saya tidak sendiri. Hampir seluruh jadwal penerbangan tertunda. Di sebelah saya, di ruang tunggu, ada seorang bapak-bapak yang marah-marah menggerutui keterlambatan penerbangannya yang mencapai lebih dari tiga jam. Dia berteriak, menelepon, memaki-maki petugas land crew maskapai yang hanya bisa tersenyum kecut meminta maaf. Bahkan saat pihak maskapai memberi kompensasi dalam bentuk makan dan minum, dia tidak mau mengambilnya bahkan mengejek penumpang lain yang mengambil kompensasi itu.
“Huh mau aja diganti rugi sama nasi kotak dan air! Mending lempar saja tuh ke muka mereka (pihak maskapai)!”
Kami yang juga jadi korban keterlambatan hanya tersenyum memandangnya. Kami lewatkan waktu dengan membaca buku. Karena kami, seperti juga bapak yang marah, tidak punya pilihan lain. Tiket sudah kami pegang, kalaupun kami bisa menukarnya kembali, sangat sulit menemukan pesawat lain yang bisa membawa kami ke Pontianak pada jam segitu. Satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah menikmati keterlambatan dengan mengisinya pada kegiatan lain yang bermanfaat.
Syukurlah tidak terlalu lama kami menunggu, lebih cepat dari pesawat bapak yang marah, pesawat kami siap dan bisa segera terbang membawa kami. Dan saat saya berpamitan kepada bapak yang marah, dia sedang makan makanan kompensasi keterlambatan dari maskapai, karena dia juga tidak punya pilihan lain.
Teman-teman, saat anda tidak puas dengan kondisi yang anda terima segeralah mencari alternatif pilihan lain. Namun bila tidak ada pilihan, nikmati saja kondisi yang ada sehingga anda tidak kehilangan kebahagiaan. Saat anda kecewa dengan kondisi yang ada, dan anda melampiaskan dengan kemarahan, anda seperti terjebak dalam lumpur hidup, semakin lama anda semakin tenggelam dalam penderitaan.
RENUNGAN:
Saat anda MENEMUI kondisi yang MENGECEWAKAN segera CARI dan TENTUKAN PILIHAN LAIN. Bila TIDAK ADA PILIHAN, NIKMATI saja KONDISI itu dengan CARA LAIN.
Tags :
Kisah Nyata
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment