Dua orang bersaudara mendapat tugas membeli buah dari ibu mereka untuk pelengkap menu buka puasa. Sang kakak mendapat tugas membeli buah semangka. Sedangkan adiknya mendapat tugas membeli buah Nana
s. Beberapa saat kemudian sang adik sudah tiba di rumah sambil membawa buah nanas. Sang kakak tidak kunjung datang, sampai beberapa menit sebelum waktu buka puasa tiba, dan tidak membawa buah semangka sebijipun.
“Kenapa Kakak tidak membeli buah semangka?” ibu penasaran
“Di pasar banyak sekali penjual semangka Bu…Kakak harus membeli semangka yang paling murah tapi paling manis.
Kakak tanya satu persatu dan melihat semangka yang dijual. Sampai kemudian kakak dapat informasi bahwa besok akan datang semangka-semangka baru yang lebih segar dan manis”
“yaaa….Gak jadi makan semangka deh…!” Ibu, ayah dan adik berseru hampir bersamaan.
Saat menikmati buah nanas yang segar, sang kakak menanyakan tempat adiknya beli buah nanas.
“Di Pasar bagian utara kak”
“Di bagian selatan ada banyak pedagang nanas. Kelihatannya nanasnya lebih segar” Kakak berujar
“Kelihatannya Kak…Masih mungkin…Yang pasti saat ini kita makan buah nanas yang segar ini. Yang pasti buah nanas ini adalah nanas terbaik yang kupilih saat membelinya tadi”
RENUNGAN:
Teman-teman, untuk mencapai atau mendapatkan sesuatu seringkali kita harus menentukan pilihan dengan cepat. Kita menentukan pilihan berdasarkan informasi yang sudah kita miliki, berdasarkan sumber daya yang tersedia saat kita harus menentukan pilihan. Setiap waktu bertambah pilihan dan sumber daya kita juga bertambah. Pilihan terbaik kita saat ini belum tentu jadi pilihan terbaik pada beberapa jam yang akan datang. Bila kita terus menunggu bertambahnya pilihan, kita tidak akan pernah melangkah karena pilihan akan bertambah terus menerus seiring waktu.
PILIHLAH YANG TERBAIK BILA ANDA HARUS SEGERA MEMILIH. Dan JANGAN pernah MENYESALINYA. Karena PILIHAN anda adalah yang TERBAIK pada SAAT ITU.
Tags :
kisah Bijak
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment